Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua STAIN sultan Abdurrahman, Dr. Muhammad Faisal, M.Ag., Tenaga Ahli Menteri Agama RI, Bapak H. Muhammad Ainul Yakin, S.Sy., M.AP., Wakil Ketua I, Aris Bintania, M.Ag., Wakil Ketua II, Dr. Drs. Al Mahfuz, M.Si., Wakil Ketua III, H. Rahmad Budi Harto, S.E., M.M., KABAG AUAK, Dr. H. Imam Subekti, M.Pd.I., civitas akademika, seluruh Ketua Program Studi, Ketua Senat Mahasiswa, Taufiq Akbar dan jajarannya, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa, Muhammad Al Fajrin, Ketua Ormawa dan mahasiswa/i penerima KIP-Kuliah.
Penampilan dari UKM Badan Kesenian Kampus bidang musik dan UKM Pencak Silat yang begitu luar biasa disuguhkan dalam kegiatan kuliah aktif tersebut. Mendapatkan tepuk tangan yang begitu meriah dari mahasiswa serta tamu undangan.
Penyampaian kata sambutan oleh ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa, Muhammad Al Fajrin berharap kuota penerima KIP-Kuliah di kampus STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau meningkat sehingga semakin banyak mahasiswa yang berkuliah. Tidak hanya itu, ia menyampaikan dalam peningkatan kuota juga memerlukan partisipasi dari mahasiswa. Sesuai dengan jargon HIMA KIP-Kuliah STAIN Sultan Abdurrahman 'Tingkatan Prestasi, Pulihkan Ekonomi'.
Wakil ketua III sekaligus pembina HIMA KIP-Kuliah, H. Rahmad Budi Harto, S.E., M.M., menyampaikan agar mahasiswa STAIN mendengarkan dengan khidmat apa yang akan disampaikan oleh narasumber sehingga seluruh mahasiswa akan mendapatkan inspirasi untuk penguatan peran dan kompetensi mahasiswa.
Ketua STAIN Sultan Abdurrahman menyampaikan pantun budaya Melayu menjadi bagian penting dalam pengembangan ciri khas kampus. "Pantun merupakan salah satu budaya Melayu yang menjadi ciri khas kampus kita. Bahkan menjadi visi besar, unggul dalam kemelayuan. Oleh karena itu, kami berharap penguatan budaya Melayu dapat ditingkatkan dan sejalan dengan visi kita," Tutur Ketua STAIN Sultan Abdurrahman, Dr. Muhammad Faisal, M. Ag.
Mahasiswa STAIN Sultan Abdurrahman begitu antusias mengikuti kuliah aktif tersebut, terlihat ruangan Auditorium Razali Jaya penuh bahkan memerlukan kursi tambahan. Meskipun begitu masih terdapat mahasiswa yang duduk di luar ruangan dengan membawa kursi karena bersemangat mendengarkan materi dari narasumber.
Kuliah aktif yang diselenggarakan ini mengundang narasumber hebat berasal dari Tenaga Ahli Menteri Agama RI, H. Muhammad Ainul Yakin, S.Sy., M.AP. "Salah satu cara mengangkat derajat kita adalah dengan menempuh pendidikan setinggi-tingginya," ucap Bapak H. Muhammad Ainul Yakin, S.Sy., M.AP. "Selain belajar, mendapatkan ijazah atau gelar, mahasiswa juga perlu diskusi, aksi, dan refleksi," sambung beliau. Beliau juga berpesan kepada mahasiswa bahwa perlu untuk memperluas relasi dengan siapapun dan di mana pun.
Dengan diselenggarakannya kuliah aktif tersebut, diharapkan mahasiswa STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau dapat menguatkan peran dan kompetensi sehingga mahasiswa dapat meningkatkan kualitas dan bersaing dengan tantangan zaman.
Posting Komentar